Belajar Seni Budaya Asyik Dengan Google Classroom – Pada awal tahun 2020 pandemi Covid 19 mewabah di banyak negara termasuk di Indonesia. Adanya pandemi Covid 19 ini sangat berpengaruh pada seluruh aspek kehidupan manusia tidak hanya pada aspek kesehatan saja namun pada sektor ekonomi, politik, sosial budaya dan pendidikan.
Belajar Seni Budaya Asyik Dengan Google Classroom
artjunction – Pada bidang khususnya pembelajaran, di masa pandemi Covid 19 ini mengalami perubahan drastis. Pembelajaran dari guru kepada siswa/peserta didik dilakukan secara daring atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Pembelajaran Jarak Jauh itu bisa daring melalui google form, google classroom, wa grup dan lain-lain.
Melansir radarsemarang, Google classroom ialah produk google yang tersambung dengan gmail, drive, hangout, youtube. Banyak sarana yang diadakan google classroom buat mempermudah guru dalam melakukan aktivitas penataran.
Baca juga : Belajar Seni Musik menggunakan Aplikasi Schoology
Penataran yang diartikan bukan cuma di kategori saja, melainkan bisa dilaksanakan di luar kategori ataupun dimana saja serta bila saja dengan mengakses google classroom dengan cara online.
Google classroom sediakan materi didik, uji yang berintegrasi evaluasi berlainan dengan alat penataran yang lain. Kelebihan alat google classroom merupakan permasalahan efektifitas serta kemampuan dalam penataran.
Buat mengawali memakai google classroom terlebih dulu masuk dalam akun google serta setelah itu mencari produk google itu. Sehabis masu akun google classroom terdapat 3 menu penting ialah stream/ gerakan, classwork/ kegiatan anak didik serta people.
Strem merupakan sarana google class yang bisa dipakai buat membuat pemberitahuan, membahas buah pikiran ataupun memandang kewajiban, modul, tes dari topik- topik yang diajarkan oleh guru.
Classwork bisa dipakai guru buat membuat pertanyaan uji, pretest, tes, unggah modul serta melangsungkan refleksi. Pada menu people guru bisa mengundang partisipan ajar dengan memakai isyarat akses yang sudah ada pada bilah people. Modul yang diunggah pada bilah classwork bisa berbentuk file word, excel, power poin, PDF ataupun film.
Pada penataran Seni Adat pada partisipan ajar memakai daring dengan wujud google classroom. Modul penataran pada kategori 7 hal“ Melukis Flora, Fauna serta Alam Barang” diseleksi dengan tujuan partisipan ajar bisa mengenali kekayaan alam flora fauna yang terdapat di Indonesia. Sebab alam ialah pangkal berlatih yang tidak hendak sempat habis buat digali.
Dari wujud flora sendiri banyak sekali tipe serta macamnya. Buat prinsip- prinsip melukis dari perspektif, aransemen, nisbah serta hitam jelas pula wajib dicermati supaya hasil lukisan lebih baik. Partisipan ajar pula diharapkan bisa mengekspresikan dengan wujud lukisan detailnya flora, fauna ataupun alam barang.
Hasil melukis partisipan ajar yang setelah itu difoto serta dikirim ke ruang berlatih seni adat dengan google clasroom.
Memakai google classroom tujuannya ialah buat membuat aktivitas berlatih membimbing jadi lebih produktif serta bemakna dengan mempermudah kewajiban, tingkatkan kerja sama serta membina komunikasi. Guru bisa membuat kategori, membagikan kewajiban, mengirim masukan, serta memandang seluruh di satu tempat.
Aplikasi komunikasi daring bisa berguna buat memotivasi partisipan ajar serta guru beralih data yang terpaut dengan penataran seni adat.
Dan bisa mengekspresikan diri pada alat sosial yang banyak orang memprioritaskan emosionalnya buat dikenal khalayak biasa berbentuk kebahagiaan. Serta partisipan ajar juga amat menikmati dengan terdapatnya penataran daring google classroom pada era endemi ini.